MBCOM – Persib Bandung dengan mitra pengelolaan sampah, Jubelo, kembali menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan melalui program Zero Waste Management. Pada pertandingan Persib Bandung kontra Lion City Sailor (LCS) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis, 18 September 2025 lalu, program ini berhasil mengumpulkan total 2.522 kilogram sampah.
Sampah yang terkumpul terdiri dari 215 kg sampah organik, 1.874 kg sampah anorganik, dan 499 kg sampah residu. Sampah organik diproses menjadi pakan maggot dan pupuk kompos, sampah anorganik dikirim ke fasilitas daur ulang untuk diolah kembali, sedangkan sampah residu ditangani dengan prosedur ramah lingkungan.
Capaian ini melanjutkan keberhasilan pada laga sebelumnya saat Persib menjamu Persebaya Surabaya, 12 September 2025, dengan total 1.564 kilogram sampah yang berhasil dikelola. Dengan demikian, dalam dua pertandingan kandang beruntun, lebih dari 4 ton sampah berhasil ditangani, sebuah langkah penting menuju stadion yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Adhi Pratama, selaku Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat, menyampaikan apresiasi kepada Bobotoh yang turut berpartisipasi dalam program ini. Dirinya bersyukur program Zero Waste Management ini berlangsung secara berlanjut.
“Kami bersyukur program Zero Waste Management ini bisa berjalan konsisten dan mendapat dukungan besar dari Bobotoh. Hasil pengumpulan sampah ini bukan sekadar angka, tapi wujud nyata bahwa sepakbola bisa menjadi gerakan sosial yang menginspirasi,”
“Persib percaya bahwa keberlanjutan adalah tanggung jawab bersama, dan kolaborasi seperti ini membuktikan bahwa olahraga mampu memberi dampak positif yang lebih luas, tidak hanya di lapangan, tetapi juga bagi lingkungan dan masa depan kita semua,” katanya.****