Foto : Maenbal Bandung/Yulio Arisman

MBCOM – PT. Liga Indonesia Baru resmi menetapkan penambahan kuota pemain asing yang semula 8 pemain, kini menjadi 11 pemain dengan komposisi kesebelas pemain tersebut boleh didaftarkan, 8 pemain boleh bermain atau masuk Daftar Susunan Pemain (DSP), dan 3 pemain bisa menjadi cadangan.

Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan mengatakan atas kebijakan tersebut, Persib akan mengkaji terlebih dulu dengan berkoordinasi internal bersama tim pelatih untuk menentukan kebutuhan teknis yang relevan dengan keputusan tersebut.

“Kami masih terus berdiskusi dan mengevaluasi bersama tim pelatih, sejauh mana kebutuhan tim terhadap opsi penambahan tiga pemain asing sesuai dengan regulasi baru ini. Saat ini, Persib sudah mendatangkan delapan pemain asing baru, dan setiap keputusan lanjutan akan didasarkan pada kebutuhan riil tim, bukan sekadar memenuhi kuota,” unkap Adhitia dikutip dari laman resmi Persib.

Pihaknya diakui Adhitia, Persib menanggapi perubahan regulasi ini dengan pendekatan strategis, karena Persib tidak hanya fokus pada jumlah pemain asing, melainkan sejauh mana pemain asing tersebut dapat berkontribusi dan berdampak bagi tim, serta berperan dalam pengembangan kualitas pemain lokal dan struktur tim secara menyeluruh.

Persib pada intinya menyambut positif terkait perubahan regulasi terkait pemain asing tersebut, namun tetap berkomitmen menjaga ekosistem pembinaan pemain lokal yang menjadi kekuatan dan identitas klub.

“Kehadiran pemain asing yang berkualitas tentu akan meningkatkan daya saing internal dan memperkaya pengalaman skuad. Namun, Persib tetap berkomitmen menjaga keseimbangan dengan jalur pembinaan pemain lokal yang selama ini menjadi kekuatan dan identitas klub,” tambahnya.

Dengan waktu persiapan yang masih tersedia sebelum kompetisi dimulai, termasuk rencana pemusatan latihan tim di Thailand mulai 17 Juli 2025, Persib akan terus memantau kondisi tim, melakukan penyesuaian strategi, dan memastikan bahwa setiap langkah rekrutmen sesuai dengan kebutuhan teknis dan visi jangka panjang klub.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *