MBCOM – Hari ini, Rabu (10/12/2025), Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) akan menjadi saksi laga penentuan yang krusial bagi Persib Bandung di ajang AFC Champions League Two (ACL Two) 2025/26. Maung Bandung dijadwalkan menjamu wakil Thailand, Bangkok United, dalam pertandingan terakhir Grup G.
Pertandingan ini bukan sekadar formalitas, melainkan final mini yang akan menentukan status kelolosan Persib ke babak 16 besar dan memastikan mereka berhak menyandang status juara grup.
Misi Tiga Poin: Juara Grup Jadi Harga Mati
Persib Bandung dan Bangkok United saat ini berada di puncak persaingan Grup G. Setelah menyelesaikan lima pertandingan, kedua tim sama-sama mengoleksi 10 poin.
Secara matematis, posisi Persib di puncak klasemen dengan keunggulan selisih gol (+4 berbanding +2) masih belum sepenuhnya aman. Namun, skenario kelolosan Persib terbilang sederhana:
- Imbang (1 Poin): Hasil imbang sudah cukup bagi Persib untuk memastikan lolos ke babak 16 besar.
- Menang (3 Poin): Jika Persib meraih kemenangan, Marc Klok dan kawan-kawan akan mengunci tiket ke babak 16 besar sebagai Juara Grup G tanpa perlu melihat hasil pertandingan lain.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, diprediksi akan menginstruksikan anak asuhnya untuk tampil menyerang dan mengamankan kemenangan demi meraih status juara grup.
“Kami harus menang di kandang. Ini adalah pertandingan terakhir di fase grup, dan kami ingin mengakhirinya sebagai pemuncak klasemen. Ini penting untuk moral dan undian babak selanjutnya,” ujar Hodak dalam sesi konferensi pers, Selasa (9/12).
Rekor Pertemuan Putaran Pertama: Modal Berharga Maung Bandung
Kepercayaan diri Pangeran Biru patut membumbung tinggi. Mereka memiliki modal positif dari pertemuan putaran pertama.
Pada pertemuan pertama di Grup G yang digelar di Stadion Bhisan, Bangkok, Thailand, Persib Bandung sukses mencuri kemenangan meyakinkan dengan skor 2-0 atas Bangkok United.
Dua gol kemenangan Maung Bandung saat itu disumbangkan oleh Andrew Jung dan Uilliam Barros. Kemenangan tandang ini membuktikan bahwa Persib mampu meredam permainan cepat wakil Thailand dan menjadi bekal psikologis berharga saat bermain di hadapan Bobotoh di GBLA. ****